BeritaPemerintahan

Kabupaten Ciamis Dapat Penghargaan Gerakan Menuju Smart City 2023

Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia (Kemkominfo RI) menyelenggarakan Forum Smart City Nasional, Pameran, dan Penghargaan Gerakan Menuju Smart City 2023.

Acara ini juga disiarkan secara langsung melalui saluran YouTube Kemkominfo TV, berlokasi di Indonesia Convention Exhibition BSD Tangerang.

Penghargaan diberikan kepada 50 kabupaten/kota berdasarkan wilayahnya.

Di antaranya, wilayah Jawa Barat diraih oleh Kabupaten Ciamis, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Garut, dan Kabupaten Tasikmalaya.

Dalam acara tersebut, perwakilan dari Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya, penghargaan diterima oleh Kadis Kominfo Kabupaten Ciamis, H. Tino Armyanto Lukman Slamet, ST., M.Si.

Menteri Kominfo Republik Indonesia, Budi Arie Setiadi, menjelaskan, kehadiran teknologi memiliki potensi untuk meningkatkan produktivitas, efisiensi kerja, dan kualitas hidup yang lebih baik dalam pembangunan wilayah.

Budi menyatakan, melalui konsep smart city, enam aspek yang meliputi Pemerintahan Cerdas (Smart Government), Branding Cerdas (Smart Branding), Hidup Cerdas (Smart Living).

Kemudian, Ekonomi Cerdas (Smart Economy), Masyarakat Cerdas (Smart Society), dan Lingkungan Cerdas (Smart Environment) dapat dilakukan secara menyeluruh, berkelanjutan, dan adil.

Transformasi digital melalui pengembangan teknologi dan smart city memiliki potensi yang besar.

Integrasi melalui Internet of Things dalam konsep smart city dapat meningkatkan efisiensi biaya dan waktu.

Selain itu, meningkatkan produktivitas melalui aplikasi cerdas, yang diharapkan dapat meningkatkan sistem transformasi publik.

“Mengurangi tingkat kriminalitas hingga 8-10% di suatu kota, dan meningkatkan kualitas lingkungan,” katanya.

Plt. Direktur LAIP Kominfo, Aris Kurniawan, menyatakan, Forum Smart City Nasional, Pameran, dan Penghargaan Gerakan Menuju Smart City 2023 ini penting.

Penting untuk memastikan kolaborasi, fasilitasi, dan akselerasi yang telah berjalan dapat berlanjut secara berkesinambungan dalam beberapa tahun mendatang.

Aris menambahkan, acara ini diharapkan menjadi platform untuk berbagi inspirasi, semangat untuk terus berkolaborasi.

Kemudian mendorong peningkatan investasi, dan memperkuat ekonomi Indonesia sesuai dengan dimensi yang ada dalam konsep smart city.

Tujuan dari kegiatan ini, kata Aris, selain memberikan eksistensi, juga untuk mengoptimalkan potensi yang ada di berbagai daerah dengan keunikannya masing-masing.

“Kami mengucapkan banyak terima kasih dan apresiasi kepada 50 kabupaten/kota yang terpilih dalam gerakan menuju Smart City di Tahun 2023 ini,” ucapnya.

Kabupaten Ciamis termasuk dalam 50 Kabupaten Kota yang mendapatkan bimbingan dalam penyusunan Masterplan Smart City dari Kementerian Komunikasi dan Informatika Republik Indonesia pada tahun 2023.

Ini setelah berhasil melewati tahap asesmen oleh tim Kemkominfo.

Proses penyusunan masterplan ini melibatkan empat tahapan bimbingan teknis dengan melibatkan seluruh pemangku kebijakan di Kabupaten Ciamis.

Tahapan ini menghasilkan beberapa pencapaian seperti Inovasi Sistem Informasi Terintegrasi Satu Pintu (SITU) dari Diskominfo untuk dimensi Smart Governance.

Kemudian SIJAGO dari Bapenda untuk dimensi Smart Economy, Ciamis Health Data System CHDS dari Dinkes untuk dimensi Smart Living, SIKISMIS dari Dinsos untuk dimensi Smart Society.

Galuh Virtual dari Disbudpora untuk dimensi Smart Branding, dan Mantan Terindah dari DPRKPLH untuk dimensi Smart Environment.

Pencapaian penghargaan ini merupakan hasil dari komitmen kepemimpinan digital Bupati Ciamis, Dr. H. Herdiat Sunarya, dan kolaborasi dari semua OPD dan stakeholder di Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis.

Bupati berharap Ciamis dapat menjadi Kabupaten Cerdas (Smart City) dengan memulai pembentukan Desa Cerdas (Smart Village), guna meningkatkan layanan publik di Kabupaten Ciamis dengan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik.