Diskominfo bekerja sama dengan Inspektorat Ciamis, menggelar Bimtek penyusunan manajemen risiko Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).
Bimtek ini merupakan salah satu upaya meningkatkan kualitas layanan publik dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih transparan dan akuntabel.
Kegiatan Bimtek penyusunan manajemen risiko SPBE ini berlangsung di Gedung Diklat BKPSDM Kabupaten Ciamis, Jum`at (02/08/2024).
Sebanyak 15 unsur dari lingkungan Pemerintah Kabupaten Ciamis, yang tergabung dalam Tim Koordinasi SPBE, mengikuti bimtek ini secara intensif.
Para peserta merupakan perwakilan dari berbagai OPD yang memiliki peran penting dalam penerapan SPBE di Kabupaten Ciamis.
Kepala Bidang Aplikasi Informatika dan Layanan e-Government Diskominfo Kabupaten Ciamis, Dadan Anwar Sadat, membenarkan kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, Dadan menekankan pentingnya manajemen risiko dalam penyelenggaraan SPBE.
Menurut Dadan, dengan adanya manajemen risiko yang baik, potensi risiko yang dapat menghambat kinerja SPBE dapat diidentifikasi dan dikelola secara efektif.
Diskominfo sebagai pengampu TIK dan Inspektorat sebagai pihak yang kompeten dalam manajemen risiko, bersinergi menyelenggarakan bimtek ini.
Dadan berharap, para peserta dapat memahami konsep manajemen risiko SPBE secara mendalam dan mampu menerapkannya di lingkungan kerja masing-masing.
Kegiatan bimtek ini diisi dengan materi-materi yang berkaitan dengan kerangka kerja manajemen risiko SPBE, identifikasi risiko, analisis risiko, dan perencanaan mitigasi risiko.
Para peserta juga diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertukar pengalaman terkait implementasi SPBE di masing-masing OPD.
Dengan terselenggaranya bimtek ini, diharapkan kualitas penyelenggaraan SPBE di Kabupaten Ciamis semakin meningkat.
Manajemen risiko yang efektif akan memberikan jaminan bahwa SPBE dapat berjalan dengan lancar, aman, dan sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan.
