Pemerintah Kabupaten Ciamis kembali meraih penghargaan bergengsi, kali ini sebagai peringkat pertama dalam Penghargaan Kinerja Penyelenggaraan Penataan Ruang Tahun 2024 dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Dr. Drs. Herman Suryatman, M.Si., kepada Pj. Bupati Ciamis, Budi Waluya, S.E., M.M., yang didampingi oleh Kepala Dinas PUPRP Kabupaten Ciamis, Dr. H. Taufik Gumelar, M.M., Selasa (11/11/2024).
Dalam sambutannya, Dr. Herman menyampaikan bahwa pengelolaan tata ruang merupakan instrumen penting untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Acara penghargaan ini bertepatan dengan peringatan Hari Tata Ruang Nasional (HANTARU) tingkat provinsi tahun 2024, yang untuk pertama kalinya diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Kami mengadakan acara ini dengan tujuan memperkuat pembinaan, meningkatkan kesadaran, kolaborasi, serta partisipasi dari kabupaten/kota, akademisi, dan masyarakat dalam penyelenggaraan tata ruang di Provinsi Jawa Barat,” ungkapnya.
Dr. Herman menjelaskan bahwa rangkaian acara penghargaan ini juga didahului oleh kegiatan penanaman pohon serentak di 27 kabupaten/kota, bekerja sama dengan Dinas BMPR Provinsi Jawa Barat dan Dinas Kehutanan.
Acara utama digelar di TPPAS Legok Nangka, Kabupaten Bandung, dan secara resmi dibuka oleh Pj. Gubernur Jawa Barat pada 8 November 2024.
Di wilayah Priangan Timur, kegiatan penanaman pohon dipusatkan di area Kelompok Tani Hutan Sangkur di Kelurahan Pataruman, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar.
Pj. Bupati Ciamis, Budi Waluya, S.E., M.M., yang didampingi Dr. H. Taufik Gumelar, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian ini.
Ia menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan dorongan bagi Kabupaten Ciamis untuk terus meningkatkan kinerja penataan ruang, menumbuhkan kesadaran publik, serta memperdalam pemahaman masyarakat terkait pengelolaan tata ruang.
“Prestasi ini memotivasi kita untuk membangun kolaborasi yang lebih kuat dalam penataan ruang, serta berkontribusi nyata terhadap rencana tata ruang di Kabupaten Ciamis dan Provinsi Jawa Barat,” ujar Budi.
Budi pun menutup dengan harapan optimis, “Semoga ke depan kita terus dapat meningkatkan kinerja agar semakin baik, sehingga tercapainya program pembangunan berkelanjutan dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.”