Berita

Bupati Herdiat Sebut Hari Jadi Bukan Milik Pejabat Tapi Milik Masyarakat Ciamis

Kegiatan Ngarak Pataka dalam rangkaian peringatan Hari Jadi Kabupaten Ciamis ke 381 kembali dilaksanakan di Kewadanaan Rancah tepatnya di lapangan Linggaharja, Desa Mekarsari, Kecamatan Tambaksari pada Sabtu (20/05/2023) malam.

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya beserta jajaran, Wakil Bupati Yana D Putra, Sekretaris Daerah, Tatang beserta seluruh jajaran Forkopimda Ciamis, Camat se Kewadanaan Rancah turut hadir dalam event rutin tahunan tersebut.

Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya menyampaikan bahwasanya hari jadi Kabupaten Ciamis bukan hanya milik para pejabat saja akan tetapi milik seluruh warga masyarakat di Kabupaten Ciamis.

Hal itulah yang menjadi alasan kegiatan Ngarak Pataka ini diselenggarakan tersebar di 5 eks Kewadanaan Kabupaten Ciamis setiap tahunnya.

“Kegiatan ini dilaksanakan tersebar semata-mata agar masyarakat lebih mengetahui dan mempunyai rasa memilki akan Kabupaten Ciamis dan membuktikan bahwa hari jadi Ciamis ini bukan milik pejabat tapi milik seluruh masyarakat,” ucapnya.

Tentu Bupati berharap event hari jadi ini dapat dilaksanakan secara rutin di setiap tahunnya, selain memberikan hiburan juga memberikan dampak yang positif bagi masyarakat khususnya dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

“Dalam raga hari jadi Ciamis ini ada kegiatan pokok dan ada kegiatan penunjang diantaranya Ngarak Pataka dan juga Jalan Sehat yang tentu bermanfaat bagi masyarakat, “jelasnya.

Ia menerangkan antusiasme masyarakat luar biasa dalam menyambut hari jadi ini, dalam pelaksanaan jalan sehat tahun lalu saja tidak kurang diikuti oleh 8000 warga masyarakat.

“Setiap tahun kegiatannya membludak dan menarik antusiasme masyarakat untuk sama-sama mengikutinya,” ujar Bupati.

Dalam kesempatan tersebut, Bupati Herdiat juga mengucapkan terimakasih atas dukungan dan dorongan seluruh masyarakat beserta semua pihak selama menjalankan roda pemerintahan dan melaksanakan pembangunan di Kabupaten Ciamis.

“Meski anggaran terbatas, namun pembangunan dan kegiatan kemasyarakatan bisa berjalan meskipun secara bertahap seperti pengaspalan jalan, infrastruktur yang benar-benar diperlukan nasyatakat,” pungkasnya. (Ghozin/Fey)