PemerintahanBerita

Bappeda Ciamis Luncurkan Aplikasi Bernama “Si Keren Eko”

Bappeda Ciamis meluncurkan aplikasi bernama Si Keren Eko (Sistem Informasi Kebijakan Perencanaan Perekonomian), bertempat di Aula Bappeda Ciamis, Kamis (23/11/2023).

Peluncuran aplikasi Si Keren Eko tersebut ditujukan dalam rangka implementasi aksi perubahan kinerja organisasi lingkup Pemerintah Kabupaten Ciamis.

Kepala Bappeda Ciamis, David Firdha, menuturkan bahwa sekarang segala kebijakan harus berbasis data akurat dan informasi bermutu.

David mengatakan, aplikasi Si Keren Eko adalah jawaban atau solusi untuk pemecahan masalah yang berkaitan dengan pelaksanaan fungsi perekonomian dan SDA.

Menurut David, tanpa data yang akurat dan informasi yang bermutu, khawatirnya tujuan apa yang dikerjakan menjadi bias.

“Ini pentingnya catatan informasi dari aplikasi ini terhadap pekerjaan kita,” katanya.

Lebih lanjut, David menjelaskan, Si Keren Eko merupakan inovasi sekaligus upaya perbaikan data tahun-tahun sebelumnya.

Aplikasi ini, David menambahkan, lahir karena alasan keterbatasan data yang akurat dan up to date.

Bappeda Ciamis, kata David, melalui aplikasi ini ingin mencoba meluruskan data mana yang kira-kira bisa dioptimalkan sebagai dasar untuk menghasilkan kebijakan.

Selain itu, David menyampaikan bahwa satu data harus meliputi data-data lain dan informasi agar kedepan bisa membangun pengetahuan yang integral.

Kepala Bidang Perekonomian Bappeda Ciamis, Retty Nugrahawati, menuturkan, melalui aplikasi Si Keren Eko, pihaknya ingin membangun dan mengimplementasikan sistem pengelolaan data dan informasi.

Khususnya, kata Retty, di lingkup bidang perekonomian dan sumber daya alam yang bersumber dari tiga OPD dan lima perangkat daerah lainnya.

Retty menyebutkan, sumber data sektoral awalnya 3 OPD menjadi 8 OPD. Kemudian pengembangan aplikasi mobile di jangka menengah ditarik ke jangka pendek.

“Ketiga, terintegrasi dengan e-monev,” katanya.

Menurut Retty, dari sisi internal aplikasi Si Keren Eko memberikan manfaat karena lebih efektif dan efisien.

Dengan kata lain, kata Retty, memudahkan dan mempercepat waktu proses akses data informasi perencanaan yang lengkap, akurat, update dan konsisten.